Saksi Ini Sebut MUI Sebagai Biang Pemicu Masalah Ahok Yang Semakin Membesar


Bacateratas - Penasihat hukum terdakwa kasus dugaan penodaan agama Basuki Tjahaja Purnama menghadirkan KH Ahmad Ishomuddin sebagai saksi ahli agama. Dalam keterangannya dia sempat menyinggung pendapat sikap dan keagamaan yang diterbitkan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Ahmad mengatakan, akibat adanya pendapat sikap dan keagamaan tersebut memicu permasalahan di kasus hukum Basuki atau akrab disapa Ahok itu. Karena pada akhirnya aksi demonstrasi mulai digelar oleh sejumlah pihak dengan landasan tersebut.

"Sikap keagamaan ini pemicu masalah ini jadi semakin besar. Kita bisa lihat sejumlah demonstrasi yang dilakukan," katanya di Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Selasa (21/3).

Dia mengungkapkan, salah satu pihak yang memanfaatkan pendapat sikap dan keagamaan MUI sebagai landasan gerakan mereka adalah Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI. 

Padahal penetapan MUI tersebut tidak sesuai dengan prosedur yang seharusnya, di mana melakukan konfirmasi kepada pihak Ahok.

"Saya dapat informasi MUI tidak lakukan klarifikasi yang dimaksud, MUI tak melakukan crosscheck ke Kepulauan Seribu dan tak minta pak Ahok keterangan tiba-tiba keluar pernyataannya," jelasnya.

Walaupun begitu, Ahmad mengakui ada beberapa poin dalam pendapat sikap dan keagamaan MUI yang dirinya setuju, seperti soal keharmonisan. 

"Saya setuju seperti poin keharmonisan harus tetap terjaga. Tetapi hal memutuskan yang bisa merugikan orang lain tanpa melakukan tabayyun adalah hal tak sependapat," tutupnya.

0 Response to "Saksi Ini Sebut MUI Sebagai Biang Pemicu Masalah Ahok Yang Semakin Membesar"

Post a Comment