Anies Iri Dan Meniru Acara Ahok Show, Memalukan Bukan




Bacateratas - Putaran kedua Pilkada DKI Jakarta memang memberikan sensasi berbeda daripada putaran pertama. Sensasi SARA masih sama saja dan sepertinya semakin parah, tetapi sensasi cara berkampanye cagub nomor urut 2 Basuki Tjahaya Purnama memberikan suasana yang berbeda.

Ahok yang pada putaran pertama blusukan rame-rame, kini blusukkan senyap. Blusukan masih tetap rame tetapi tidak diikuti oleh awak media massa dan online.

Ahok beralasan bahwa kampane ini akan mempermudah dia untuk bisa bertemu lebih banyak orang dan kemacetan yang terbentuk karena keramaian massa awak media bisa dihindarkan.Ada satu lagi cara fenomenal Ahok yang memberikan nuansa berbeda dalam kampanye putaran kedua ini. Ahok dengan briliannya, membuat acara bernama “Ahok Show’.

Ahok akan rutin menayangkan siaran langsung dari akun sosial medianya di Facebook, Instagram, Periscope, Twitter, dan Youtube tiap Jumat pukul 19.00-20.00 WIB.

Pada tayangan perdana Ahok Show, iadan Sarah Sechan tampil dalam empat segmen.Tayangan berdurasi satu jam itu menjadikan Ahok sebagai host dan Sarah Sechan sebagai co-host-nya.

Di sana, Ahokmenjawab pertanyaan interaktif dan anak-anak muda yang menjadi penonton disana serta mencoba menyelesaikan tantangan anak muda, seperti flip the bottle dan mengucapkan “chubby bunny” dengan memasukkan marshmelo ke dalammulut.Menarik ditunggu siapa yang akan diundangdalam acara “Ahok Show” ini dan konsep apa lagi yang akan dilakukan.

Acara “Ahok Show” ini mirip dengan acara “Ini Talk Show” dimana Sule menjadi Host dan Andre menjadi co-hostnya. Ada tamu yang diundang dan ada juga lucu-lucuannya.Strategi kampanye “Ahok Show” ini memang menjadi salah satu cara Ahok untuk menyapa kaum milenial dan bisa lebih interaktif dengan para followernya di media sosial.

Melalui usaha ini, Ahok berhasil mengkombinasikan blusukan ke lapangan dengan blusukan di media sosial.Entah kebetulan atau tidak, entah ada maksud menyaingi Ahok Show atau tidak, pasangan cagub nomor urut 3, Anies Baswedan memposting video wawancaranya dengan Sarah Sechan di akun twitternya.

Video yang sebenarnya sudah terjadi beberapa bulan lalu. Agak aneh memang kalau disebut hanya kebetulan Anies memposting video lama inidi twitter dan Facebook kalau tidak ada kaitannya merebut kaum milenial di media sosial.

Postingan Anies ini terlihat lucu karena yang ditampilkan adalah video wawancaranya dengan Sarah Sechan yang juga sebelumnya tampil di Ahok Show menjadi co-host Ahok. Apalagi acara Sarah Sechan ini memang acara yang diperuntukan kaum muda dengan topik-topik yang update dengan dunia anak muda. Sehingga tidak aneh kalau postinganvideo lama ini dilakukan untuk upaya menyaingi program “Ahok Show”.

Anies memang harus berpikir keras menyaingi Ahok dengan timnya yang sangat kreatif. Ahok Show memang menjadi fenomenal karena sangat efektif menjangkau para kaum muda dan mungkinsaja menjangkau para pemilih pemula yangsangat latah dengan media sosiasl.

Pasangan Anies-Sandi sendiri menyadari bahwa mereka masih kalah dalam perebutan suara masyarakat menengah ke atas yang sangat akrab dengan media sosial dan teknologi.
Apa yang dilakukan Ahok ini, akan membuat mereka semakin sulit meraih suara dari masyarakat menengah ke atas tersebut.Jujur saja, acara tayangan membalas tweet jahat Anies-Sandi kalah jauh dengan Ahok Show yang dilakukan Ahok.

Apalagi kinsep dan konten acaranya berbeda. Yang satu jawab tweet jahat, yang satu lagi berinteraksi dengan kaum muda. Bahkan semakin menarik dengan adanya tantanganyang biasa dilakukan oleh anak muda.

Tantangan #flipbottlechallenge salah satu contohnya. Ahok dan Djarot bahkan kembali mencoba tantangan tersebut dan melakukan sesi foto yang ajib. Ini fotonya.Keren bukan?? Apakah gaya seperti ini akanditiru oleh Anies-Sandi?? Entahlah.

Tetapi agak aneh rasanya kalau kaum bumi datar yang masih hidup di jaman onta melakukan gaya-gaya anak muda seperti ini. Apa mau dikatain meniru budaya kafir dan menjadi sama dengan kaum kafir??Entahlah, tetapi kalau mau jujur, agak aneh rasanya kaum bumi datar dan hidup di jaman onta masih menjadi alat transportasi utama bergaya seperti anak muda jaman sekarang.

Gaya kampanye Anies tidak nyambung dengan gaya anak muda. Cocoknya kampanye dengan mengantar anak sekolah. Kalau bisa semua anak sekolah di Jakarta diantar sama Anies.

0 Response to "Anies Iri Dan Meniru Acara Ahok Show, Memalukan Bukan"

Post a Comment